Rekomendasi Film – Gereja Setan menjadi pusat cerita dalam film horor terbaru yang tayang pada 11 September 2025. Film ini menceritakan kisah nyata yang dialami Ribka, seorang perempuan muda yang sedang mengalami masa tergelap dalam hidupnya. Setelah kehilangan calon suaminya, Matthew, dalam kecelakaan tragis dan menghadapi kehamilan di luar nikah, Ribka dipaksa keluarganya untuk menghilang dari kehidupan sosial dan pindah ke luar kota. Dalam keterpurukannya, ia bertemu dengan Gladys, perempuan asing yang memberinya tumpangan tinggal. Tanpa sadar, pertemuan itu menjadi pintu masuk menuju sebuah dunia gelap yang dikendalikan oleh sekte misterius. Di tempat tinggal barunya, Ribka diperkenalkan pada Hendrik, pemimpin dari kelompok ritual sesat. Apa yang awalnya terlihat sebagai pertolongan berubah menjadi awal dari sebuah mimpi buruk. Ritual-ritual janggal, suasana yang menyesakkan, dan tatapan-tatapan aneh mulai membuat mental Ribka terguncang hingga perlahan kehilangan jati dirinya sendiri.
Ritual Gelap dan Janji Manis Gereja Setan

Kehidupan Ribka berubah drastis sejak mengenal Gladys dan lingkungan Gereja Setan yang penuh rahasia. Awalnya, Gladys tampak seperti penyelamat yang tulus, namun semua berubah ketika Ribka dibawa ke komunitas tersembunyi tempat Hendrik menjadi pemimpin spiritual. Gereja Setan itu memperkenalkan serangkaian ritual yang mengerikan dan menyimpang dari norma agama maupun moral. Dengan dalih menemukan kedamaian dan kekuatan batin, para pengikut diajak melakukan berbagai praktik yang perlahan-lahan mengikis kesadaran mereka. Ribka yang masih rapuh dengan luka emosionalnya mulai terpengaruh oleh doktrin-doktrin aneh yang dilontarkan Hendrik. Ia merasa diakui, diterima, dan dibutuhkan. Namun semuanya hanya kedok belaka. Keberadaan sekte ini bukan untuk penyembuhan, melainkan sebagai alat perekrutan jiwa-jiwa lemah untuk tujuan kegelapan yang lebih besar. Ribka pun dihadapkan pada dilema antara bertahan demi keselamatan dirinya atau menyerah pada kendali sekte.
“Baca juga: Bikin Nangis! Sinopsis Grave of the Fireflies, Film Studio Ghibli Paling Menyayat Hati”
Lucifer dan Ancaman Pengantin Iblis
Konflik memuncak ketika Ribka berhadapan langsung dengan sosok Lucifer, tokoh misterius yang memiliki pesona dingin namun mematikan. Ia diperkenalkan sebagai figur penting dalam ritual terakhir yang akan menentukan takdir Ribka. Dalam struktur Gereja Setan, terdapat kepercayaan bahwa setiap generasi harus ada seorang pengantin iblis yang dipilih untuk menyatukan kekuatan dunia spiritual dan dunia manusia. Ribka, tanpa disadari, dijadikan kandidat utama untuk peran mengerikan ini. Kehidupannya perlahan dikendalikan dan dijauhkan dari realitas. Pakaian, makanan, bahkan cara berbicara mulai diatur oleh Gladys dan Hendrik. Setiap malam, Ribka mulai mengalami mimpi-mimpi buruk yang terasa nyata. Ketika ia mencoba kabur, kekuatan tak terlihat seakan selalu menariknya kembali. Sosok Lucifer yang selalu hadir di bayangan dan ritual-ritual semakin menguatkan bahwa apa yang ia hadapi bukan sekadar ilusi, melainkan kenyataan yang menyeramkan.
“Simak juga: Cuma 4 Bahan! Resep Roti Canai Malaysia Bikin Ketagihan”
Trauma Masa Lalu yang Dimanfaatkan Sekte
Rasa bersalah dan penyesalan mendalam atas kehamilan di luar nikah serta kehilangan tunangannya menjadi celah yang dieksploitasi secara perlahan oleh sekte Gereja Setan. Dalam kondisi psikologis yang labil, Ribka menjadi mangsa empuk untuk dimanipulasi. Hendrik dan para pengikutnya menanamkan narasi bahwa penderitaan Ribka adalah akibat dari dosa dan hanya bisa ditebus melalui pengabdian pada kekuatan yang lebih besar. Manipulasi ini membuat Ribka terjebak dalam lingkaran ritual dan keyakinan palsu yang seolah menawarkan pencerahan, padahal menjerumuskannya lebih dalam ke dalam kegelapan. Kepercayaan diri Ribka runtuh, hingga ia tidak lagi mampu membedakan mana kenyataan dan mana tipu daya. Masa lalunya terus diungkit sebagai alasan untuk tunduk sepenuhnya. Trauma digunakan bukan untuk disembuhkan, melainkan dikembangkan sebagai alat kontrol. Kondisi ini menunjukkan bagaimana kekosongan emosional bisa dengan mudah dimanfaatkan oleh kelompok yang memiliki agenda tersembunyi.
Fakta di Balik Film dan Cerita Nyata dari Mongol
Yang membuat film ini makin menyeramkan adalah kenyataan bahwa cerita tersebut diangkat dari pengalaman nyata yang pernah diceritakan oleh Mongol Stres, komedian dan pencerita yang dikenal lewat berbagai podcast. Dalam beberapa wawancaranya, Mongol membagikan kisah nyata yang terjadi pada seorang perempuan muda yang terjerumus dalam komunitas ritual sesat. Kisah itu kemudian diangkat menjadi naskah film dengan pendekatan horor psikologis yang intens. Elemen-elemen nyata dalam film seperti nama tokoh, kejadian aneh, hingga simbol-simbol okultisme didasarkan pada cerita yang dikumpulkan dari berbagai sumber. Keaslian kisah inilah yang membuat penonton merasa bahwa film ini berbeda dari horor fiktif biasa. Setiap adegan yang menampilkan ritual atau penampakan disusun berdasarkan cerita saksi asli yang pernah hidup dalam sekte tersebut. Fakta ini menjadikan film Gereja Setan bukan hanya menakutkan secara visual, tapi juga mengusik secara emosional dan spiritual.